Pencarian

News Update :

Translate

Napi Hanya Izinkan TNI Masuk ke LP Tanjung Gusta, Polisi Haram

Jumat, 12 Juli 2013



MEDAN - Setelah dikuasai narapidana sejak Kamis malam, akhirnya Lapas Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara, bisa dikendalikan. Personel TNI sudah bisa masuk dan menguasai kondisi di dalam lapas.

Ratusan aparat TNI masuk ke lapas setelah bernegosiasi dengan para napi yang berada di dalam. Baru anggota TNI saja yang diizinkan masuk sementara Polisi ditolak Napi.

Masuknya para prajurit TNI disambut sukacita oleh ribuan napi. Sebagian napi memegang poster berisi tuntutan agar Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 99 Tahun 2012 dihapuskan.

Sementara personel TNI yang sudah berada di dalam langsung membersihkan puing-puing bangunan sisa kebakaran. Sedangkan petugas lapas mengelurkan belasan tabung gas berbagai ukuran yang sebelumnya dibakar oleh para napi.

Hingga kini belum dilakukan pemindahan terhadap ribuan napi yang masih berada di sana. Personel TNI maupun Polri masih berjaga di sekitaran lokasi.

Seperti diberitakan, kerusuhan di lapas terjadi pada Kamis petang menjelang berbuka puasa. Napi merusak sejumlah fasilitas di dalam napi serta membakar gedung. Kemarahan ini dipicu padamnya aliran listrik sejak seharian ditambah tidak adanya pasokan air.

Jumlah napi di lapas tersebut diakui melebihi kuota. Gedung yang harusnya dihuni oleh 1.054 napi, namun disesaki oleh sekira 2.600 orang. Dalam peristiwa itu, ratusan napi melarikan diri. Sebanyak puluhan napi berhasil ditangkap kembali dan ada juga yang menyerahkan diri.

Kerusuhan tersebut juga menyebabkan lima orang tewas, salah satu di antaranya sipir lapas.
Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright Arek Japan Kulon 2010 -2011 | Design by Bukan Gagal Maksud | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.